Halo semuanya, kali ini kita akan membahas mengenai idgham bilaghunnah. Idgham bilaghunnah adalah salah satu masalah dalam tajwid yang sering kali dianggap sulit oleh sebagian orang. Namun, dengan memahami prinsip-prinsip dasar dan contohnya, kita dapat menguasai idgham bilaghunnah dengan mudah.
Apa itu Idgham Bilaghunnah?
Sebelum kita membahas contoh-contoh idgham bilaghunnah, mari kita pahami terlebih dahulu apa itu idgham bilaghunnah. Idgham bilaghunnah adalah penggabungan dua huruf yang memiliki sifat tanwin (nun sukun) pada huruf pertama menjadi satu suara dalam bacaan Al-Quran. Idgham bilaghunnah terjadi ketika huruf-huruf ini bertemu dalam satu kata.
Apa Saja Prinsip-prinsip Dasar Idgham Bilaghunnah?
Sebelum kita melihat contoh-contoh idgham bilaghunnah, mari kita pahami prinsip-prinsip dasar yang harus dipahami dalam idgham bilaghunnah. Prinsip-prinsip dasar idgham bilaghunnah adalah sebagai berikut:
| Prinsip Dasar | Penjelasan |
|---|---|
| Huruf-huruf yang bisa dilakukan idgham bilaghunnah | Huruf-huruf yang memiliki sifat tanwin (nun sukun) yaitu: ة , د , ذ , ر , ز , و , ی |
| Waktu idgham bilaghunnah terjadi | Idgham bilaghunnah terjadi ketika dua huruf yang memiliki sifat tanwin bertemu di dalam satu kalimat |
| Cara melafalkan idgham bilaghunnah | Ketika dua huruf bertemu, maka bunyi nun sukun hilang dan digantikan dengan satu suara yang sama |
Contoh-contoh Idgham Bilaghunnah
Contoh Idgham Bilaghunnah pada Huruf Tsa
Salah satu contoh idgham bilaghunnah yang sering ditemukan pada bacaan Al-Quran adalah penggabungan antara huruf tsa dan nun sukun. Contoh bacaan Al-Quran yang menggunakan idgham bilaghunnah pada huruf tsa adalah sebagai berikut:
“Wa amma man khaafa maqam rabbihi wa nahan nafsa ‘anil hawa fainnal jannahata hiyal ma’waa” (QS. An-Nazi’at:40-41)
Dalam bacaan ayat tersebut, terdapat kata “nahan” yang mengandung idgham bilaghunnah. Bunyi nun sukun pada kata “nahan” hilang dan digantikan dengan suara “na” yang sama dengan huruf tsa.
Contoh Idgham Bilaghunnah pada Huruf Ya
Selain pada huruf tsa, idgham bilaghunnah juga sering ditemukan pada huruf ya. Contoh bacaan Al-Quran yang menggunakan idgham bilaghunnah pada huruf ya adalah sebagai berikut:
“Yuusikumullaahu fii awlaadiikum li’l dhakari mithlu haadhil unthaayni” (QS. An-Nisaa:11)
Dalam bacaan ayat tersebut, terdapat kata “mithlu” yang mengandung idgham bilaghunnah. Bunyi nun sukun pada kata “mithlu” hilang dan digantikan dengan suara “mi” yang sama dengan huruf ya.
Contoh Idgham Bilaghunnah pada Huruf Wa
Selain pada huruf tsa dan ya, idgham bilaghunnah juga sering ditemukan pada huruf wa. Contoh bacaan Al-Quran yang menggunakan idgham bilaghunnah pada huruf wa adalah sebagai berikut:
“Wa ja’a rabbuka wa’l malaku saffaan saffaa” (QS. Al-Fajr:22)
Dalam bacaan ayat tersebut, terdapat kata “saffaan” yang mengandung idgham bilaghunnah. Bunyi nun sukun pada kata “saffaan” hilang dan digantikan dengan suara “saf” yang sama dengan huruf wa.
FAQ
1. Apa itu idgham bilaghunnah?
Idgham bilaghunnah adalah penggabungan dua huruf yang memiliki sifat tanwin (nun sukun) pada huruf pertama menjadi satu suara dalam bacaan Al-Quran.
2. Kapan idgham bilaghunnah terjadi?
Idgham bilaghunnah terjadi ketika dua huruf yang memiliki sifat tanwin bertemu di dalam satu kalimat.
3. Apa saja huruf yang bisa dilakukan idgham bilaghunnah?
Huruf-huruf yang bisa dilakukan idgham bilaghunnah adalah: ة , د , ذ , ر , ز , و , ی
4. Bagaimana cara melafalkan idgham bilaghunnah?
Ketika dua huruf bertemu, maka bunyi nun sukun hilang dan digantikan dengan satu suara yang sama.
5. Apa contoh-contoh idgham bilaghunnah pada huruf yang sering ditemukan dalam bacaan Al-Quran?
Contoh-contoh idgham bilaghunnah pada huruf yang sering ditemukan dalam bacaan Al-Quran antara lain pada huruf tsa, ya, dan wa.